Jumat, 20 April 2012

Daijiro Kato - Pembalap MotoGP Jepang


Bagi pecinta olah raga terutama MotoGP tentunya tidak asing dengan nama Daijiro Kato, seorang pembalap berprestasi dari Jepang yang telah wafat pada tanggal 18 April tahun 2003 setelah mengalami kecelakaan yang terjadi pada seri pertama MotoGP 2003.

Daijiro Kato lahir pada tanggal 4 juli 1976 dan telah wafat pada tanggal 18 April 2003. Awal karier balapnya dimulai sejak ia berumur 3 tahun. Diusianya yang baru 3 tahun tepatnya pada tahun 1979 itulah ia telah berlatih mengendarai motor pocket bike, dan di usia 5 tahun ia telah mengikuti kejuaraan balap pocket bike bahkan sering menjadi juara. Saat usia 11 tahun ia mulai berlomba dengan mengendarai motor minibike, dan berhasil menjuarai semua kelas yang dilombakan di daerahnya. Tahun 1998 Ia turun di GP 250 cc di GP Jepang sebagai pembalap wild card, dan berhasil menjuarainya. Pada tahun 2000 ia mengikuti GP 250 cc secara penuh dengan bergabung dalam tim Axo Honda Gresini. Hasilnya, ia berhasil menduduki peringkat 3 dunia dikelas tersebut dengan 259 poin dan 4 kali juara seri yaitu di sirkuit Suzuka (Jepang), sirkuit Estoril (Portugal), sirkuit Nelson Piquet (Brasil), dan sirkuit Motegi (Jepang).

Pada tahun 2001, dengan bergabung dengan tim Telefonica Movistar Honda dan mengendarai Honda NSR 250, pembalap bernomor 74 ini, meraih gelar juara dunia GP 250 cc. Ia meraih 11 kemenangan dari 16 seri yang dilombakan dan merebut 322 poin. Tahun 2002 ia pindah ke kelas MotoGP. Bergabung dengan tim Fortuna Honda Gresini dan mengendarai Honda NSR 500, ia mampu menyaingi pembalap motor Honda dan motor lainnya yang menggunakan motor 4 tak 990 cc. Di pertengahan musim Daijiro Kato mendapatkan Honda RC211V 4 tak 990 cc dan langsung meraih posisi kedua di sirkuit Brno GP Ceko.

Pada tahun 2003 ia membalap dalam tim yang sama dengan sponsor baru Telefonica Movistar dan turun penuh dengan RC211V. Namun pembalap yang menjadi harapan Jepang untuk menjadi juara dunia pertama asal Jepang ini, meninggal setelah mengalami*kecelakaan yang terjadi pada seri pertama MotoGP 2003 baru berjalan. Ia meninggal setelah motor RC211V yang dikendarainya menabrak dinding pembatas lintasan dan hancur berkeping-keping di depan para pengagumnya, di lap keempat GP Jepang pada tanggal 18 April 2003. Ia sempat bertahan hidup dan dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis dengan menggunakan helicopter. Akan tetapi usaha ini pun tidak berhasil menyelamatkan nyawa sang pembalap berprestasi ini. Daijiro Kato pun menghembuskan nafas terajhir dan meninggalkan istri, seorang anak laki-laki serta seorang anak perempuan yang lahir beberapa waktu sebelum kecelakaan naas itu terjadi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar